Ciplukan atau Cecendet adalah tanaman liar yang berukuran kecil. Memiliki buah dengan ukuran kecil yang dilindungi dalam mahkota. Meski ukurannya kecil, namun dalam berbagai literatur hampir seluruh bagian tumbuhan ini memiliki manfaat kesehatan.
Kali ini makanabis akan mengulas mengenai manfaat daun ciplukkan bagi pengobatan berbagai penyakit. Dan setelah dilakukan analisa laboratorium, daun ciplukan menangandung senyawa polifenol, flavonoid, tanin, saponin, alkaloid, serta C27H44O-H2O.

Mengobati Vertigo
Vertigo memang sangat mengganggu, untuk mengatasinya, gunakan daun ciplukan beserta juga batang serta akarnya. Seluruhnya bisa Anda kombinasikan dengan merebusnya bersama-sama hingga mendidih. Setelah diangkat, saringlah supaya ampasnya bisa dipisahkan. Ramuan yang masih hangat bisa Anda konsumsi sehari 3 kali serutin mungkin.
Sariawan
Tak ada yang menyebalkan selain sariawan. Mulut jadi tak nyaman. Sariawan adalah tanda bahwa tubuh sedang kekurangan asupan vitamin C. Untuk mengatasinya, salah satu cara ampuh adalah dengan mengonsumsi air rebusan daun ciplukan atau mengonsumsi buah ciplukan.

Nyeri Sendi
Bagi yang mengalami nyeri di bagian sendi, cobalah untuk melumatkan daun ciplukan secukupnya ditambah kapur sirih yang kemudian dijadikan obat kompres alami. Melakukan rutin lebih dianjurkan supaya cepat sembuh.
Rematik
Untuk rematik, tinggal tumbuk saja daun ciplukan ditambah kapur sirih lalu dikompreskan atau tempelkan pada bagian yang sakit dan pegal. Lakukan secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya.

Kelenjar Getah Bening
Untuk bengkak pada kelenjar getah bening, daun ciplukan bisa diandalkan sebagai obat alami yang ampuh. Tinggal rebus beberapa lembar daun ciplukan dan air rebusannya dapat Anda minum secara rutin. Jangan lupa, saat mengkonsumsi rebusan ini, Anda juga harus banyak mengkonsumsi minum air.
Mengobati Diabetes
Penyakit diabetes atau kencing manis bila dibiarkan dapat menjadi berbahaya bagi kesehatan tubuh kita. Bukan hanya buahnya yang bisa dimanfaatkan, melainkan bagian daun, akar dan batang juga bisa diramu dengan merebusnya. Air rebusan itulah yang diminum secara rutin sehari 3 kali hingga kadar gula darah normal dan stabil.