Jahe memiliki nama latin Zingiber officinale varietas Rubrum. Berbeda dengan jahe pada umumnya, jahe merah memiliki ukuran lebih kecil, lebih pedas, dan identik sebagai bahan minuman dan bahan obat.
Jahe merah kaya akan kandungan seperti shogaol, gingerol, zingeron, dan masih banyak lagi. Lengkapnya zat aktif yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit, tak heran manfaat jahe merah. Nutrisi dan senyawa bioaktif bermanfaat kuat untuk tubuh dan otak.

Mengobati Mual
Manfaat jahe merah baik untuk mengobati berbagai jenis mual perut. Makan melansir National Center for Biotechnology Information atau NCBI, dapat meredakan mual dan muntah setelah operasi, serta pasien kanker pasca menjalani kemoterapi. Saat awal kehamilan, rasa mual seperti morning sickness dapat dihilangkan dengan membuat ramuan dengan bahan jahe merah.
Antioksidan
Jahe merah memiliki senyawa antioksidan alami. Antioksidan bermanfaat dalam melindungi sel-sel tubuh, dari kerusakan akibat radikal bebas.Radikal bebas bisa menimbulkan berbagai penyakit. Misalkan penyakit kardiovaskular, rheumatoid arthritis, penuaan dini, rambut rontok, katarak dan kanker.

Mengatasi Nyeri Haid
Manfaat jahe merah dapat meringankan nyeri haid. Baik menjelang menstruasi, hingga selesai masa. Selain meminum ramuan jahe merah dan madu, ada pula krim yang telah diuji coba oleh para ahli. Krim berbagan jahe merah tersebut akan mengatasi nyeri haid, saat dioleskan pada bagian abdomen.
Mengurangi Nyeri
Penelitian yang diterbitkan NCBI membuktikan, mengonsumsi 2 gram jahe per hari, selama 11 hari, secara signifikan mengurangi nyeri otot. Jahe merah sangat efektif untuk mengurangi perkembangan nyeri otot sehari-hari secara bertahap. Efek ini diyakini dimediasi oleh sifat anti-inflamasi. Termasuk nyeri otot akibat olahraga.
Jaga Kesehatan Pencernaan
Manfaat jahe merah selanjutnya baik untuk mencegah radang usus. komponen aktif zingeron pada jahe merah dapat menghambat enzim pemicu radang pencernaan. Sehingga baik pula untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan.